Data WareHouse dan Business Intelligence


Muhammad Miftahul Huda / 1304505099
Teknologi Informasi / Teknik / Universitas Udayana
Data WareHouse
I Putu Agus Eka Pratama, S.T., M.T.

Business Intelligence (BI) merupakan sekumpulan alat atau teknik yang membantu perusahaan untuk mengubah (mentarnansformasi) data bisnisnya ke dalam informasi yang tepat waktu dan akurat untuk keperluan proses pengambilan keputusan. Singkatnya BI merupakan alat atau teknik yang digunakan untuk mengekstrak pengetahuan (informasi) dari banyaknya tumpukan data yang terkumpul, dan digunakan oleh perusahaan-perusahaan moderen.

BI berbeda dengan AI (Artificial Intelligence).  Dimana :
  • AI membuat keputusan untuk usernya
  • sedangkan BI membantu usernya untuk membuat keputusan yang tepat berdasarkan data yang ada.
BI memiliki keterkaitan terhadap beberapa teknologi dibawah ini :
  • On-Line Analytical Processing (OLAP) : Pemrosesasan dari seluruh sumber data berada di sini.
  • Data WareHouse (DWH) : Analisis data berdasarkan subjek tertentu dilakukan di sini.
  • Data Mining (DM) : Informasi yang sudah diperoleh dapat membantu pengambilan keputusan pada BI.
  • Open Data (OD) : Informasi tambahan untuk membantu pengambilan keputusan pada BI.
 Macam - macam arsitektur DWH :
  • Central : semua data berada di dalam satu DWH terpusat. Lalu semua klien menggunakannya bersama-sama.
  •  Federated : seluruh data dikumpulkan pada 1 DWH terpusat. Lalu didistribusikan ke data mart sesuai dengan keperluannya masing2. Terakhir klien mengambil data yang diperlukan dari data mart yang sudah disediakan sesuai dengan keperluan informasi yang dibutuhkan.
  •  Tiered : DWH yang terpusat didistribusikan ke data mart yang memiliki banyak tingkatan (level). setiap pendistribusian ke level yang lebih tinggi (bawah) semakin sedikit data yang didistribusikan (menyesuaikan dengan keperluan).
 

Sumber :
pertemuan ke-3 mata kuliah Data WareHouse (21 September 2015)


0 komentar:

OLAP dan OLTP

Muhammad Miftahul Huda / 1304505099
Teknologi Informasi / Teknik / Universitas Udayana
Data WareHouse
I Putu Agus Eka Pratama, S.T., M.T.

Kita dapat membagi sistem IT ke dalam transaksional (OLTP) dan analisis (OLAP). Pada dasarnya kita dapat menggambarkan sistem OLTP menghasilkan sumber data untuk data warehouse, sedangkan sistem OLAP membantu untuk mengaanlisisnya.

Sumber : http://datawarehouse4u.info/images/olap_vs_oltp.jpg

OLTP (On-line Transaction Processing) memiliki karekteristik terjadi banyaknya transaksi data (INSERT, UPDATE, DELETE). Sistem OLTP lebih menekankan pada kecepatan dalam mengelola query, memelihara integritas data di dalam lingkungan multi user, serta efektivitas yang diukur dari banyaknya tarnsaksi per detik. Di dalam OLTP, database yang digunakan adalah database yang ternormalisasi.

OLAP (On-line Analytical Processing) memiliki karakteristik dengan sedikitnya transaksi data. Query yang dikerjakan biasanya sangat kompleks dan menyertakan fungsi agregat. Sistem OLAP efektifitasnya diukur dari waktu responnya. aplikasi OLAP biasanya digunakan untu data mining. Di dalam OLAP, database yang digunakan menggunakan skema multi-dimensional, di mana database digunakan untuk menyimpan data yang teragregat, dan data historis.

sumber :
Datawarehouse4u. OLTP vs OLAP, http://datawarehouse4u.info/OLTP-vs-OLAP.html, (diakses 14 September 2015)

DataOnFocus. OLTP vs OLAP, http://www.dataonfocus.com/oltp-vs-olap/, (diakses 14 September 2015)

Quora. Data Warehousing: What's the difference between OLAP and OLTP?, https://www.quora.com/Data-Warehousing/Whats-the-difference-between-OLAP-and-OLTP, (diakses 14 September 2015)


0 komentar: